Para pemain PSMS Medan gelar aksi damai di kantor PSSI, Senayan, Jakarta, (17/6). Mereka menuntut tunggakan gaji mereka selama 10 bulan dan menegaskan akan tetap bertahan di PSSI hingga tuntutan mereka dipenuhi. TEMPO/Seto Wardhana
TEMPO.CO, Jakarta - Sebanyak 11 pemain PSMS Medan tak kunjung mendapat kejelasan soal pelunasan tunggakan gaji meski telah menongkrongi kantor Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) selama sepekan.
"Kami dijanjikan bertemu Hinca (Pandjaitan)," kata Susanto, pemain belakang PSMS Medan yang turut ke Jakarta, di kantor PSSI hari ini. Hinca yang dimaksud adalah Ketua Komisi Disiplin PSSI.
Namun janji selalu tinggal janji. Hingga pukul 15.00 WIB, Hinca tak kunjung datang. Padahal, ia berjanji akan menemui para pemain PSMS Medan itu pada pukul 11.00 WIB. "Kami akan terus menunggu," ujar Susanto.
Selama sepekan ini, Susanto mengatakan, mereka tak memiliki tempat tinggal. Kemarin malam, misalnya, mereka tidur di Masjid Al-Bina, sekitar 300 meter dari Kantor PSSI. Beberapa dari mereka juga terpaksa menginap di rumah simpatisan PSMS.
Selain ke PSSI, para pemain PSMS ini juga sudah mengadukan nasib mereka ke Kementerian Pemuda dan Olahraga. Irwin Ramadhana, penjaga gawang PSMS, mengklaim 10 bulan gaji mereka belum dibayar klub.
Ketua PSMS Medan, Indra Sakti, mengatakan pihaknya memang belum membayar gaji pemain, tapi total tunggakan tak sampai 10 bulan. Gaji yang tertunggak, menurut dia, mulai Maret hingga kompetisi berakhir.
Manajemen klub, kata Indra, telah bertemu Direktur PT Liga Indonesia, Joko Driyono, kemarin malam. "Kami sudah menyusun proposal untuk menyelesaikan masalah tunggakan ini," kata dia.
Ia menjamin tunggakan gaji itu akan dilunasi sebelum kompetisi musim depan bergulir. Saat ini klub masih kesulitan dana.
GADI MAKITAN
Berita terpopuler:
Radja Nainggolan: Saya Bukan Tentara Bayaran!
Radja Nainggolan: Indonesia Bagian Hidup Saya
'File' Daftar Buruan Manchester City Diretas
Bob Hippy: Ketua Umum PSSI Salah Sejak Awal
Cafu Minta Balotelli Kontrol Emosinya
Source : http://www.tempo.co/read/news/2013/06/18/099489238/Gaji-Tertunggak-Pemain-PSMS-Telantar-di-Jakarta