Liputan6.com, La Plata : Insiden mengerikan sekaligus menyedihkan mewarnai sepakbola Argentina. Insiden ini terjadi saat Estudiantes menjamu Lanus, Selasa (11/6/13) dinihari WIB tadi, di mana Presiden Lanus, Alejandro Maron, mengatakan telah terjadi penusukan kepada suporter mereka. Korban penusukan sendiri dikabarkan telah meninggal dunia.
Insiden ini terjadi ketika bentrokan antara suporter Lanus dengan polisi mencapai puncaknya setelah Estudiandes unggul dua gol tanpa balas di babak pertama. Dalam bentrokan itu sendiri dikabarkan ada dua suporter yang menjadi korban penusukan, salah satunya tewas, sementara yang lainnya harus dilarikan ke rumah sakit.
"Kami memutuskan untuk menghentikan pertandingan karena ada suporter yang tewas. Yang dapat kami katakan saat ini adalah kami turut bersedih dengan kabar tewasnya suporter ini," ujar Maron.
Serupa dengan Maron, Presiden Estudiantes, Enrique Lombardi, mengungkapkan mengambil keputusan untuk menghentikan pertandingan setelah mendapat laporan tewasnya seorang suporter dari pihak kepolisian.
"Polisi melaporkan apabila salah satu suporter tewas dan dalam situasi seperti ini maka pertandingan harus dihentikan," kata Lombardi.
"Ini merupakan kesepakatan bersama yang diambil kedua klub, keputusan ini diambil untuk alasan kemanusiaan," Lombardi menjelaskan.
Insiden ini pun berimbas dengan pemecatan tiga petugas polisi yang telah dianggap gagal menjaga keamanan di Stadion La Plata, markas Estudiantes.(GL)
Source : http://bola.liputan6.com/read/609573/sepakbola-argentina-diwarnai-insiden-penusukan