TRIBUNNEWS.COM – Presiden Napoli Aurelio De Laurentiis akhirnya secara resmi mengumumkan Rafael Benitez sebagai pelatih anyar Napoli. Benitez dipilih memimpin The Neapolitan setelah musim lalu sukses membawa Chelsea menjuarai Liga Europa sekaligus memberi tiket ke Liga Champions.
Bersama dengan Napoli yang musim lalu sukses menjadi runner up juara Serie A Italia, Benitez memiliki kesempatan kembali mentas di Liga Champions.
Namun ada yang mengganjal dalam penunjukan pelatih asal Spanyol ini. Benitez pernah gagal total ketika merintis karier kepelatihan di Negeri Pizza. Pria berusia 53 tahun ini pernah menjadi pelatih Inter Milan pada 2011sebelum akhirnya dipecat karena dinilai gagal total.
Lalu apa saja yang ditawarkan Benitez kepada Napoli? Berikut petikan wawancaranya saat menggelar jumpa pers pertamanya di Naples, kemarin.
Bagaimana perasaan Anda setelah resmi jadi pelatih Napoli?
Saya menerima begitu banyak ucapan selamat sejak adanya kesepakatan saya melatih Napoli. Saya sudah merasakan sesuatu yang sangat luar biasa. Saya merasa memiliki keluarga besar disini. Saya akan memberikan semua yang kumiliki pada tim. Tim ini punya peluang besar dengan target obyektif jika kami bersama maka kami akan mampu mencapainya.
Hal apa yang telah Anda lakukan di Napoli?
Saya bangga berada di sini, saya telah berbicara dengan beberapa pemain yang ada disini dan semua orang sangat antusias kepada kota ini, klub dan fans. Kami tahu bahwa kami telah melakukan hal bagus tapi ada juga sesuatu yang salah di masa lalu. Tapi saya berada di sini untuk membicarakan masa yang akan datang. Klub memang telah melakukan hal bagus di masa lalu tapi kami mau berkembang.
Anda pernah gagal di Italia bersama Inter Milan, apa tanggapan Anda kini kembali lagi melatih tim Italia?
Napoli adalah tim yang berbeda dengan Inter. Proyeknya juga berbeda. Ada keinginan untuk tumbuh sebagai sebuah klub dan itu cukup buat saya untuk menerima tawaran. Kami belajar dari kesalahan. Kami tahu kami pernah melakukan kesalahan dan apa yang bisa kami kembangkan.
Bagaimana Anda melihat fans Napoli?
Saya orang Spanyol, saya pikir mental kami sebagai orang Spanyol memiliki beberapa kemiripan dengan orang Naples. Kini namaku berganti menjadi Rafè (sebutan dalam dialeg Neopolitan). Sangat penting bagiku untuk mengetahui perasaan fans dan penduduk kota. Sangat jelas bahwa penduduk di kota ini memiliki hasrat besar dalam sepakbola. Ada enam juta fans Napoli fans yang semuanya menanti pertandingan, ini sangat penting untuk memenangkan pertandingan bersama-sama.
Apa rencana Anda di Liga Champions nanti?
Bermain di Liga Champions akan jadi motivasi spesial buat kami. Kami akan mencoba membangun sebuah tim yang lebih kuat lagi dan menjalani pertandingan yang lebih bagus di Liga Champions.
Apa rencana Anda terhadap Edinson Cavani?
Setiap orang membicarakan tentang dia karena ia memang sangat kuat dan merupakan pemain penting. Saya senang ia masih bersama kami dan saya harap ia tetap ada di sini. Saya sudah berbicara dengan dia lewat pesan singkat.
Siapa pemain yang jadi incaran Anda di bursa transfer pemain musim panas ini?
Kami memerlukan satu penyerang dan dua pemain sayap. Saya sedang mendekati seorang pemain sayap yang berada di kota London. Namun saya tak mau mengatakan hal lain untuk menghindari kenaikan harganya. (Tribunnews.com/cen)
Baca Juga:
- Hanya Real Madrid yang Sanggup Beli Cavani Rp 650 Miliar
- Serigala Roma Permanenkan Mattia Destro
- Edinson Cavani Tak Menolak ke Madrid atau Chelsea
Source : http://id.berita.yahoo.com/rafael-benitez-ganti-nama-jadi-raf-093420637.html
