Kim Yoo Jin dan Danny Welbeck (AFP/Pornchai Kittiwongsakul)
Pada babak pertama, baik MU maupun Singha masing-masing sama menguasai permainan. Dari kubu Setan Merah, motor serangan diambil perannya oleh Ryan Giggs ditemani oleh beberapa pemain muda mulai dari Tom Cleverley, Anderson dan Adnan Januzaj.
Baru tiga menit pertandingan berlangsung, lini belakang MU dikejutkan lewat aksi dari pemain Singha, Teeratep. Pemain berusia 28 tahun itu berhasil terlepas dari pengawalan para pemain belakang MU, tapi sayang ketika ingin melakukan tendangan masih dihadang oleh hadangan pemain bertahan MU, Jonny Evans.
Sementara itu, peluang pertama terjadi bagi MU, ketika di menit ke-7 lewat aksi Anderson berhasil memberikan bola bagi Januzaj tapi sayang tendangan dari pemain binaan MU itu masih melebar.
Pada menit ke-34, Alexander Buttner harus digantikan karena cedera oleh Rafael karena cedera. Kembali pada menit ke-36, gawang Amos mendapatkan ujian dari pemain Singha tapi kegemilangan Amos di bawah mistar membuat gawang MU tetap perawan. Skor 0-0 pun bertahan hingga turun minum.
Pada babak kedua baru dimulai, tepatnya pada menit ke-50 MU harus dikejutkan lewat gol Teeratep setelah berhasil memperdayai pemain bertahan MU, Rio Ferdinand. Skor pun berubah menjadi 1-0 untuk keunggulan Singha All Star.
Di menit ke-62, untuk memperkuat serangan, David Moyes memasukkan Phil Jones, Wilfried Zaha dan Jessie Lingard menggantikan Giggs, Cleverley, dan Anderson.
Pergantian yang cukup efektif karena MU mampu menguasai pertandingan. Terbukti pada menit ke-82, Zaha berhasil meraih peluang akan tetapi kesigapan kiper Singha All Star mematahkan peluang terbaik MU sepanjang pertandingan.
Tak ada lagi peluang yang tercipta bagi MU maupun Singha All Star, skor 1-0 untuk kemenangan tuan rumah bertahan hingga pertandingan usai. Sebuah pukulan telak di awal laga tak resmi Moyes bersama MU. Setelah di Bangkok, MU akan melanjutkan tur ke Sydney, 20 Juli 2013, untuk berhadapan dengan A-League All Stars. ()
Source : http://bola.liputan6.com/read/638601/tanpa-rooney-dan-rvp-mu-kalah-tipis-di-thailand
